Penerapan pancasila dari masa kemasa di bagi menjadi 3 perriode :
1.Masa orde lama (orla)=1945-1950 / 1950-1966
2.Masa orde baru = 1966-1998
3.Masa reformasi = 1998 sampai sekarang
Masa penerapan pancasila di era orde lama terjadi pada tahun 1945-1950 di lanjutkan kembali pada tahun 1950-1966.Pada masa ini penerapan pancasila di indonesia mendapat banyak tantangan dari berbagai pihak. Pihak dalam negri maupun pihak luar negri, bahkan ada upaya pemberontakan yang ingin mengubah dasar negara pancasila menjadi komunisme.
Ada beberapa pemberontakan yang terjadi di masa ordelama (orla).
1.pki= pada tahun 1948 yang di pimpin oleh muso seorang tokoh di madiun pemberontakan ini bermaksud untuk merubah dasar negara menjadi komunisme dengan membentuk memproklamasikan berdirinya Negara republik soviet indonesia .
2.DI/TII (Darul islam / Tentara islam indonesia)= pemberontakan ini terjadi pada 7 Agustus 1949 di Jawa barat dan Jawa tengah, oleh Kartosuwiryo. Kartosuwiryo memproklamasikan berdirinya negara islam indonesia (NII) dan tentara pendukung nya di sebut tentara islam Indonesia(TII).
3.Apra (Angkatan perang ratu adil)= di dirikan oleh Raymond westerling,memberontak pada
23 januari 1950 di Bandung
4.Andi aziz= pada tanggal 5 april 1950, terjadi pemberontakan yang di lakukan olaeh kesatuan KNIL yang di pimpin oleh kapten Andi aziz..
5.Rms (republik maluku selatan)= pada tanggal 25 april 1950 yang di pimpin oleh soumokil, dalam gerakan ini ada gerakan separatis yang menolak integrasi dan ingin membentuk negara sendiri
Masa penerapan pancasila pada tahun 1950-1959. Pada tahun ini indonesia menganut sistem pemerintahan parlementer dimana presiden sebagai kepala negara dan menjadi bagian dari pemerintahan. Namun tanggung jawab pemerintahan berada di tangan perdana mentri mersama para mentri nya . Pada masa ini terlaksana pemilihan umum pertama di indonesia pada tanggal 29 september 1955 terpilih 227 wakil rakyat sebagai anggota Dpr.